.jpeg)
Rubrikrakyat.co.id, Deli Serdang
Persoalan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) seakan tak ada habisnya. Tentu saja hal tersebut dapat terjadi diduga tingginya kasus peredaran narkoba di Sumatera Utara yang tidak mengenal usia.
Tak hanya sekali saja kendaraan sepeda motor hilang di Desa Amplas. Seorang warga bernama Fatimah yang tinggal di Pasar I (satu) Tambak Rejo, Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, kepada awak media mengaku telah kehilangan kendaraan roda dua merk Honda Beat berwarna biru putih dengan plat nomor Polisi BK 6868 AGT.
"Iya benar, kendaraanya hilang. Tadi saya letakkan didepan pintu dan dikunci setangnya juga. Kunci motornya ada di saya," katanya saat dikonfirmasi melalui panggilan WhatsApp sekitar pukul 09.00 WIB pagi.
Saat, mengetahui kendaraannya hilang, Fatimah mengatakan saat itu dirinya sedang masak didapur tetapi seperti mendengar ada mangga jatuh yang mengenai atap rumahnya. Kemudian ia pun menyuruh cucunya untuk melihat keluar dan mengambil mangga. Namun, tak disangka, suara tersebut bukanlah mangga yang jatuh dari pohon.
"Posisi sepeda motor ada didepan pintu dapur, dan saya juga sedang masak. Pagi tadi sekitar pukul 07.00 WIB saya dengar seperti ada buah mangga yang jatuh dari pohon. Setelah itu saya suruh cucu saya untuk melihat keluar ngambil manganya. Ternyata setelah didepan pintu cucu saya bilang kalau sepeda motornya dimaling orang," jelasnya.
Menurut saksi mata, Fatimah menyebutkan bahwa pelaku pencurian tersebut memiliki ciri-ciri berbadan kecil, berkulit sawo matang dan tidak terlalu tinggi.
"Ciri-ciri orangnya (pelaku pencurian-red) sempat disebutkan oleh cucu saya. Selain itu, ada tatonya juga di leher belakangnya. Orang itu bawa kabur kendaraan ke arah belakang rumah. Belum diketahui kemana arah kaburnya, tapi nanti saya mau minta tolong dibukakan CCTV yang ada di rumah seorang warga yang ada dibelakang rumah," paparnya.
Tak hanya itu saja, pelaku pencurian tlitu sempat meninggalkan sendal jepit miliknya tidak jauh dari kendaraan yang dibawa kabur. Hal itu diketahui dari saksi lain yang sempat memberitahu melalui pesan WhatsApp.
"Pencurinya kabur bawa kendaraan, tapi sendalnya ketinggalan didekat kendaraan yang dia curi," cetusnya.
Atas kejadian ini, Fatimah dan suami akan membuat Laporan Polisi ke Polsek Percut Sei Tuan dan berharap kendaraannya dapat ditemukan kembali dan pelaku ditangkap.
"Nanti saya bilang ke suami saya untuk buat Laporan Polisi," tutupnya. (Red)
