.jpeg)
Foto : Kasatlantas Medan, Kompol Andika Temanta Purba (atas) dan kondisi mobil Mazda 6 Estate yang hancur (bawah) beberapa waktu lalu.
Rubrikrakyat.co.id, Medan
Kasatlantas Polrestabes Medan, Kompol Andika Temanta Purba mengungkap Jumat, (5/7/2024) terkait adanya berita yang "Viral" beberapa waktu yang lalut insiden Mazda 6 Estate Polisi Lalu lintas hancur sebelah bahkan roda terkulai alias putus dengan bodi kanan ringsek parah usai diterjang Toyota Rush .
Kini terungkap penyebab Rush tersebut berani menerjang mobil Patroli Polisi di Jalan Juanda, Kota Medan, Sumatera Utara, pada Rabu (26/6/24) lalu.
"MT dipastikan tidak dalam kondisi mengantuk atau pun mabuk saat berkendara. Kemudian berikut keterangannya hanya saja kurang fokus saat berkendara sehingga menabrak mobil Patwal," ujar Kasat Lantas Andika, Jumat (5/7/24).
Kasatlantas Polrestabes Medan, Kompol Andika Temanta Purba menyampaikan bahwa etugas telah melakukan pemeriksaaan terhadap pengemudi tersebut.
"Petugas telah memeriksa sopir Rush berinisial MT dan dari asilnya, tudingan warga yang dilayangkan ke MT sopir Rush enggak ada terbukti," jelasnya.
Sejumlah saksi pun telah diperiksa untuk melengkapi proses penyelidikan. Meski demikian, hingga kini MT tidak ditahan.
"Dia (MT) tidak ditahan karena tidak ada korban jiwa atau pun yang mengalami luka berat. Tapi pemeriksaan berjalan ya, begitu," katanya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan mobil terjadi di Simpang Juanda, kota Medan, Sumatera Utara dengan melibatkan Mazda 6 Estate patwal Polisi yang kondisinya remuk sebelah. Serta Toyota Rush yang terkoyak di bagian ruang mesin.
Martin (68) selaku tukang becak yang berada di sekitar lokasi mengungkapkan, kecelakaan itu terjadi beberapa waktu lalu, pada Rabu (26/6/24) pagi sekitar pukul 04.30 WIB.
"Lampu merah itu masih kuning semua. Jadi kita tidak tahu siapa yang salah. Mobil polisi datang dari arah Lapangan Merdeka mau ke Kampung Baru. Kalau mobil itu (Rush - red) itu, dari Padang Bulan mau ke Amplas. Pas di tengah (simpang Jalan Juanda) terjadilah itu tabrakan," ucap Martin mengaku saat diwawancarai di lokasi.
Ia menyebutkan, sepengetahuannya tidak ada yang terluka akibat kecelakaan tersebut. Hanya kedua mobil itu yang mengalami kerusakan.
Sambung, Andika menceritakan kronologi terjadinya kecelakaan itu. "Saat itu, personel kami (yang mengendarai mobil Patwal) mau melintas (di Jalan Juanda) dari arah Simpang Waspada menuju Kampung Baru," ujar Andika. Lalu, pengendara mobil itu (Rush - red) berinisial MT, hendak menuju Sibolga melaju dari arah Polonia menuju Jalan Sisingamangaraja. Jadi tabrak ke samping," sebut Kasatlantas.
Atas kejadian tersebut, Andika mengungkapkan bahwa petugas Kepolisian langsung turun ke lokasi kejadian.
"Polisi langsung melakukan evakuasi setelah mendapatkan informasi tersebut, meski tidak ada yang terluka akibat kecelakaan itu," imbuh Kasat Lantas mengakhiri. (Lince-Ril)
